Kenali Sejak Dini Gejala Stroke pada Lansia
Stroke bisa menyerang siapa saja mulai usia anak hingga lanjut usia (lansia). Menurut Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris, stroke terjadi saat suplai darah ke bagian otak terputus.
Kondisi ini mengakibatkan sel otak akan mati karena tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang disalurkan darah.
Usia berapa paling berisiko terkena stroke? Menurut Stamford Health, risiko lansia berusia di atas 65 tahun terkena stroke lebih tinggi dibanding usia di bawahnya.
Banyak orang tidak sadar terkena stroke karena tidak mengira atau tidak memahami gejalanya.
Padahal, untuk mengurangi risiko lebih parah, stroke butuh penanganan sejak dini.
Stroke pada lansia berusia 75 tahun ke atas lebih sering menyerang wanita daripada pria.
Umumnya orang berusia lebih tua terkena stroke akibat gangguan pembuluh darah dan masalah jantung. Selain itu juga karena kombinasi faktor kesehatan dan gaya hidup.
Gejala stroke pada lansia diantaranya perubahan keseimbangan dan perubahan mata atau penglihatan. Selain itu, wajah terkulai, kelemahan lengan atau pada satu sisi tubuh dan kesulitan bicara.
Cara untuk melindungi diri stroke adalah dengan rutin mengecek tekanan darah dan kolesterol. Lansia dalam kondisi tertentu harus mendapatkan perawatan dan mengonsumsi obat untuk mencegah pengumpalan darah.***
Foto Ilustrasi stroke - Pixabay
