Apakah Terapi Insulin Harus Seumur Hidup?
Terapi insulin merupakan salah satu upaya pengobatan diabetes. Terapi ini dilakukan dengan jarum suntik, pena insulin atau pompa insulin. Apakah terapi insulin ini harus dilakukan seumur hidup?
Sebenarnya, pemberian terapi ini bervariasi pada setiap orang. Sebagian orang hanya perlu mendapat satu kali suntikan insulin sehari. Sebagian lain, butuh hingga 3-4 kali suntikan setiap hari.
Selain itu, tak semua pasien diabetes harus menjalani terapi insulin hingga sepanjang hidupnya. Jadi, durasi terapi insulin berbeda bergantung pada kebutuhan dan kondisi pasien. Ada yang hanya butuh waktu sebentar, tapi ada juga yang harus menggunakannya hingga bertahun-tahun. Biasanya itu terjadi karena ada kondisi atau masalah kesehatan lain.
Nah, beberapa kondisi berikut turut memengaruhi durasi terapi insulin yang harus dijalani pasien diabetes:
Menggunakan obat yang menaikkan gula darah.
Bila pasien diabetes sedang mengonsumsi obat steroid maka dokter menganjurkan untuk melakukan terapi insulin. Kenapa? Karena obat steroid memiliki efek menaikkan kadar gula darah. Alhasil, obat minum saja tak cukup untuk dapat mengendalikan gula darah. Usai konsumsi obat itu berhenti, biasanya terapi insulin juga akan dihentikan.
Memiliki berat badan berlebihan.
Bagian pasien diabetes yang mengalami obesitas, biasanya butuh kadar insulin yang lebih banyak. Akan tetapi, bila pasien ini berat badannya telah turun, terapi insulin dihentikan. Selanjutnya hanya konsumsi obat oral.
Mengalami penyakit infeksi akut
Mengalami penyakit infeksi dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat. Maka dokter menyarankan untuk terapi insulin. Memang tak semua penyakit infeksi dianjurkan untuk terapi ini. Karena itu, coba konsultasikan dengan dokter bila Anda mengalami penyakit infeksi.
Sumber: EverydayHealth.com