Masalah Kesehatan Ketika Usia Telah di Atas 50 Tahun
Sejumlah gangguan kesehatan seringkali muncul seiring dengan bertambahnya usia seseorang. Salah satu masasah kesehatan itu adalah diabetes.
Kondisi kesehatan kronis sering terdiagnosis ketika usia memasuki 50 tahun.
Berikut lima gangguan kesehatan yang seringkali menjadi masalah di usia 50 tahun ke atas.
1. Hipertensi atau tekanan darah tinggi
Umumnya hipertensi dialami orang berusia lebih dari 60 tahun karena berkurangnya elastisitas pada pembuluh darah.
Masalah kesehatan ini merupakan penyebab utama stroke, serangan jantung, penyakit ginjal dan penyakit lain yang bisa mengakibatkan kematian.
'
Karena itu ketika usia memasuki 40 tahun, penderita hipertensi disarankan lebih sering memeriksakan tekanan darah minimal satu tahun sekali.
2. Kolesterol tinggi
Tingkat kematian karena kolesterol tinggi memang menurun dalam 20 tahun terakhir. Namun penyakit kardiovaskular tetap menjadi penyebab paling umum kematian pada lansia.
Jika tidak ditangani, kolesterol tinggi dapat mengakibatkan aterosklerosis dan penyumbatan pembuluh darah. Aterosklerosis mengarah pada peradangan dan perubahan di pembuluh darah.
Kondisi ini meningkatkan risiko penyakit jantung, serebrovaskular, pembuluh darah perifer, gangguan kognitif dan kerusakan organ lainnya
3. Osteoartritis
Osteoartritis adalah kondisi kronis penyebab umum kecacatan dan nyeri kronis pada lansia. Rasa sakit terkait osteoartritis semakin sering muncul ketika usia di atas 50 tahun. Obesitas merupakan faktor risiko terjadinya osteoartritis.
4. Diabetes
Risiko diabetes meningkat seiring bertambahnya usia dan berat badan. Diabetes dikaitkan dengan komplikasi penyakit arteri perifer, tersumbatnya aliran darah ke tungkai atau tangan dan neuropati perifer, kerusakan saraf tepi.
Komplikasi itu berisiko mengakibatkan ulkus diabetikum dan amputasi. Ulkus diabetikum ditandai dengan munculnya luka pada kaki disertai cairan berbau tidak sedap.
Ulkus termasuk salah satu kompliasi diabetes berbahaya sehingga harus sesegera mungkin ditangani dokter
5. Osteoporosis
Osteoporosis dikaitkan dengan peningkatan risiko patah tulang.
Bertambahnya usia seseorang karena proses penuaan akan menyebabkan hilangnya kepadatan tulang.
Namun, wanita berusia di atas 50 tahun lebih berisiko akibat menopause. Wanita didiagnosis mengalami menopause rata-rata di usia 51 tahun.***
Foto ilustrasi - Freepik